PMI Kota Pontianak Komitmen Jalankan Misi Kemanusiaan |
YARSIPONTIANAK.COM
(PONTIANAK) – Ketua Palang Merah Indonesia (PMI)
Kota Pontianak, Ir Edi Rusdi Kamtono menegaskan bahwa PMI Pontianak terus berkomitmen
jalankan misi kemanusiaan, hal tersebut disampaikanya disaat hadiri Musyawarah
Provinsi (Musprov) XIII Tahun 2022 Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi
Kalimantan Barat (Kalbar) yang digelar mulai 18 hingga 19 November 2022 di
Hotel Ibis Pontianak.
Ketua Palang
Merah Indonesia (PMI) Kota Pontianak periode 2022-2027 yang juga merupakan
Walikota Pontianak yang hadir pada Musprov tersebut turut memberikan ucapan
selamat atas terselenggaranya musyawarah yang digelar PMI Provinsi Kalbar.
“Selamat
dan sukses atas terselenggaranya Musprov XIII PMI Provinsi Kalbar, semoga
musyawarah ini berjalan lancar hingga menghasilkan kesepakatan bersama,”
ucap Edi.
Edi
menuturkan, keberadaan PMI sangat memberikan manfaat besar bagi kemanusiaan.
Oleh sebab itu, PMI Kota Pontianak berkomitmen untuk menjalankan misi
kemanusiaan dalam membantu sesama. Namun demikian, tak dipungkirinya, PMI
sebagai lembaga sosial kemanusiaan tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan
semua pihak.
“Saya
mengajak kepada seluruh anggota dan pengurus PMI untuk bisa bekerjasama,
bahu-membahu menjalankan organisasi yang kita cintai ini, dan tentunya kami
juga sangat berharap dukungan dari semua pihak,” ungkapnya.
Ia
memaparkan, selama kurun lima tahun kepengurusan PMI Kota Pontianak sebelumnya,
telah banyak yang dilakukan PMI, terutama dalam pelayanan pemenuhan stok darah
bagi masyarakat. Berdasarkan laporan Unit Transfusi Darah (UTD) tahun 2021,
rerata kebutuhan darah per hari sebanyak 120 kantong darah yang didistribusikan
ke 28 rumah sakit dan klinik, dengan rincian 17 di Kota Pontianak dan 11 rumah
sakit luar Kota Pontianak.
“PMI
Kota Pontianak baru dapat memenuhi stok sekitar 83 persen yang diperoleh dari
12.809 pendonor darah sukarela,” jelas Edi.
Tak hanya
berkaitan dengan pelayanan pemenuhan darah maupun donor darah, PMI melalui
relawan-relawannya juga mengambil peran dalam berbagai penanggulangan bencana
maupun pelayanan sosial kesehatan masyarakat.
“Antara
lain posko siaga bencana 24 jam, layanan pertolongan pertama dan ambulance
gratis bagi masyarakat dan masih banyak lagi,” tukasnya. (tim liputan).
Editor : Humas
Yarsi Pontianak