KPU bersama JMSI Kalbar Komitmen Akan Masifkan Informasi Pemilu 2024 |
YARSIPONTIANAK.COM
(PONTIANAK) – Jaringan Media Siber Indonesia
(JMSI) Kalimantan Barat lakukan pertemuan bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU)
Provinsi Kalimantan Barat, hal ini dalam rangka menindaklanjuti MoU yang telah
dilakukan DPP JMSI bersama KPU RI tentang penyebaran informasi tahun 2024.
Jaringan
Media Siber Indonesia (JMSI) Kalimantan Barat yang dipimpin langsung Edi
Suhairul bersama Pengurus JMSI lainnya melakukan Pertemuan bersama Komisioner
KPU Kalbar yang dterima oleh Mujiyo, Erwin dan Zaenab serta staf KPU Kalbar di
ruang pertemuan Sekretariat KPU Kalbar jalan Subarkah Pontianak pada Senin (19
Desember 2022).
Dalam
pertemuan tersebut disampaikan bahwa Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI)
adalah organisasi Pers yang pertama kali melakukan pertemuan secara resmi dan
ditindaklanjuti dengan MoU komitmen bersama KPU dalam rangka membantu
mensosialisasikan mulai tahapan, proses hingga pelaksana Pemilu 2024 mendatang.
Hal tersebut
disampaikan Ketua Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Kalimantan Barat, Edi
Suhairul yang lebih familiar dipanggil Edi Jenggot, Ia mengatakan JMSI
merupakan Konstituen Dewan Pers (DP) yang paling bungsu dari beberapa
organisasi yang bernaung di Dewan Pers (DP).
“JMSI
sebagai Organisasi yang paling bungsu telah resmi menjadi konstituen Dewan Pers
(DP), sebagai organisasi media DPP JMSI telah berkomitmen bersama KPU RI dalam
penyebaran Informasi Pemilu tahun 2024, oleh karenanya kami sebagai Pengurus
JMSI di Daerah kemudian melakukan
kegiatan turunan dari komitmen tersebut,” jelas Edi.
Edi
mengatakan direncanakan pada Rabu (21/12/22) Jaringan Media Siber Indonesia
(JMSI) Kalimantan Barat akan melakukan Workshop dan penandatanganan MoU bersama
KPU dengan tema “Peran Media Online dan
Media Sosial dalam penyebaran Informasi Pemilu 2024 tanpa Hoaks”.
Menyambut
hal tersebut, Komisioner KPU Kalbar, Mujiyo menyambut baik apa yan g dilakukan
oleh DPP Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) dalam Hal ini JMSI Kalbar yang
telah melakukan program kongkrit dalam rangak mebantu kinerja Komisi Pemilihan
Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Barat.
“Ini suatu
langkah kongkrit yang sangat baik menurut kami, meskipun Jaringan Media Siber
Indonesia (JMSI) ini adalah baru tetapi sudah menunjukkan kinerja yang sangat
baik, dengan adanya MoU bersama KPU RI tentu akan meringankan beban kami di
daerah dalam hal sosialisasi terkait informasi baik dari tahapan, proses hingga
pelaksanaan Pemilu 2024 nanti,” jelas Mujiyo.
Mujiyo
berharap dengan apa yang telah dilakukan oleh Jaringan Media Siber Indonesia
(JMSI) ini bisa meminimalisir beredarnya informasi-informasi tidak benar atau
Hoaks yang terkadang sangat masif beredar dimasyarakat sehingga sulit sekali
membedakan man iformasi yang benar mana yang tidak benar.
“Terkadang
kami kesulitan dengan menangkal berita
hoaks itu karena sangat masif oleh karenanya harus ada upaya yang masif juga
mengkal berita bohong atau hoaks tersebut, mudah-mudahan dengan peran serta
JMSI ini tugas tersebut bisa terbantukan,” pungkas Mujiyo. (tim liputan).
Editor :
Humas Yarsi Pontianak