Kapolres Sampang, AKBP Siswantoro S.IK, MH |
YARSIPONTIANAK.COM
(SAMPANG) – Kapolres Sampang, AKBP Siswantoro S.IK, MH
kembali menegaskan bahwa tidak ada penculikan Anak, hal tersebut disampaikannya
pada saat melaksanakan kegiatan Jumat Curhat guna mendengarkan secara langsung
keluhan dari masyarakat terkait keamanan dan ketertiban di Kecamatan Kedundung
Kabupaten Sampang Madura.
Kegiatan
yang dilaksanakan di pendopo Kecamatan Kedundung dihadiri Forkopimcam Kecamatan
Kedundung, Ketua AKD Kabupaten Sampang, Ketua Baznas Kabupaten Sampang, Kepala
Desa dan perwakilan tokoh masyarakat dari 18 desa se Kecamatan Kedundung.
“Saya
tegaskan kembali bahwa bahwa tidak ada penculikan Anak Di Kabupaten Sampang
ini, walaupun demikian kita semua harus waspada dan segera laporkan kepada
Aparat Keamanan jika menemukan hal-hal mencurigakan, marilah kita sama-sama
menjaga Kamtibmas di sekitar kita,” ucap Kapolres Sampang, AKBP Siswantoro.
Sebelum
acara dimulai, Kapolres Sampang memberikan bantuan sosial kepada puluhan
masyarakat yang tidak mampu. AKBP Siswantoro di dampingi Forkopimcam Kedundung
juga meninjau pelaksanaan pengobatan gratis dan pelayanan vaksinasi booster
yang dilaksanakan Urkes Polres Sampang dengan Puskesmas Kedundung dalam
peningkatan kesehatan masyarakat dan herd immunity dimasa transisi dari pandemi
menuju endemi.
Setelah
pembukaan acara dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, AKBP Siswantoro
memperkenalkan diri sekaligus menyampaikan tujuan diadakan kegiatan Jumat
Curhat di pendopo Kecamatan Kedundung.
Kepada
seluruh peserta Jum’at Curhat Kapolres Sampang siap mendengarkan secara
langsung keluhan-keluhan masyarakat tertang Harkamtibmas didaerah Kecamatan
Kedundung dan menyatakan siap menerima kritik dan saran atas kinerja Polres
Sampang dan Polsek jajarannya dalam memberikan pelayanan Kepolisian kepada
masyarakat.
Saat
menanggapi pertanyaan Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kabupaten Sampang Akhmad
Muhtadin terkait maraknya berita penculikan anak di media sosial, Kapolres
Sampang dengan tegas menjawab bahwa tidak ada penculikan anak ataupun laporan
anak hilang di Kabupaten Sampang.
Kapolres
Sampang juga menghimbau kepada masyarakat tetap tenang, tidak panik, dan tidak
terprovokasi bila menerima informasi terkait penculikan anak, apabila
memperoleh informasi terkait penculikan anak segera melaporkan ke Kepolisian
terdekat serta tidak menyebarkan informasi tersebut karena belum pasti
kebenarannya.
“Untuk itu orang
tua diharapkan memberikan pemahaman kepada anak agar waspada dan tidak mudah
terpengaruh dengan orang yang tidak di kenal, mengawasi anak apabila diluar
rumah dan tidak menggunakan barang mewah atau mencolok pada anak dan apabila melihat orang
mencurigakan segera melaporkan ke pihak Kepolisian terdekat,” ujarnya lagi.
Menanggapi
keluhan dari Kyai Abd. Rouf Al-Hitami selaku perwakilan tokoh agama dan Ketua
Baznas Kabupaten Sampang tentang kemacetan arus lalu lintas Pasar Polowijo
Kedundung, AKBP Siswantoro memerintahkan jajaran Sat. Lantas untuk segera
berkoordinasi secepatnya dengan Dishub Kabupaten Sampang dalam menyelesaikan
permasalahan kemacetan saat hari pasaran.
Sebelum
menutup acara AKBP Siswantoro juga mengajak seluruh peserta Jumat Curhat
mendukung Polres Sampang dalam menjaga Harkamtibmas Kabupaten Sampang khususnya
di Kecamatan Kedundung agar senantiasa aman damai kondusif. (tim liputan).
Editor : Humas
Yarsi Pontianak