 |
| Deklarasikan Pemilu Damai Dan Riang Gembira Tanpa Intimidasi |
YARSIPONTIANAK.COM (LANDAK) – Sejumlah Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) di
Kabupaten Landak Provinsi Kalimantan Barat yang tergabung dalam Aliansi Ormas
Kabupaten Landak mengajak masyarakat untuk mensukseskan Pemilihan Umum (Pemilu)
yang Aman Damai, Jujur dan bermartabat.
Hal tersebut
disampaikan Ketua Aliansi Ormas Kabupaten Landak, FX. Ferry Sak, Ia mengatakan bahwa sebagai
organisasi masyarakat Ia dan seluruh
ketua-ketua Ormas bertanggungjawab dan memastikan bahwa pemilu di
Kabupaten Landak ini berjalan dengan aman, baik, tertib tanpa adanya hoax,
tanpa adanya politisasi yang mengakibatkan perpecahan ditengah-tengah
masyarakat Kabupaten Landak.
“Hal
tersebutlah yang mendorog kami semua kemudian mendeklarasikan ajakan pelaksanaan
Pemilu di Kabupaten Landak ini berjalan dengan aman, baik, tertib tanpa adanya
hoax, tanpa adanya politisasi yang mengakibatkan perpecahan ditengah-tengah
masyarakat Kabupaten Landak ,” tegas Ferry.
Ferry
mengatakan atas kesepakatan dan kekompakan bersama, maka himbauan kampanye
damai ini bisa menjadi atensi dan dasar bagi seluruh masyarakat Kabupaten
Landak untuk menjalankan pemilu 2024 dengan gembira tanpa adanya ancaman,
intimidasi.
“Oleh
karenanya kami meminta dan menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten
Landak, marilah kita menyongsong pemilu 2024 ini dengan riang gembira tanpa
adanya ancaman apalagi intimidasi,” ajaknya lagi.
Kegiatan
ini diikuti oleh Ormas Forum Komunikasi Kamuda Moreng-Kalimantan Barat(FKKM-KB).
Persatuan Orang Dayak (POD), Tangkitn Borneo(TB), Komunitas Pencinta Budaya
Dayak Binua Binua Landak (KPBDBL), Persatuan Orang Balangan(POB).
Selain
itu hadir Ormas juga Forum Pemuda Dayak Landak (FPDL), Forum Binua Dait(FBD), Persatuan
Orang AHE Raya (POAR) dan Kamabay.
Pelaksanaan
Deklarasi pemilu damai tahun 2024 bertujuan untuk menjaga situasi masyarakat
agar tidak mudah terprovokasi dalam
pelaksanaan pemilu sehingga selama perayaan pemilu dapat terlaksana dengan aman
dan damai. (tim liputan).
