Pemerintah Akan Penuhi Alat Rumah Sakit Melalui Dana Pemulihan Ekonomi Nasional

Pemerintah Penuhi Alat Rumah Sakit Melalui Dana Pemulihan Ekonomi Nasional

YARSIPONTIANAK.COM (JAKARTA)Kementerian Kesehatan Republik
Indonesia (Kemenkes RI)
menargetkan layanan empat penyakit katastropik jantung, stroke,
ginjal, dan kanker dapat dilakukan di seluruh rumah sakit kabupaten
atau kota di seluruh Indonesia. 

Hal ini merupakan
bagian dari upaya mendekatkan akses pelayanan kesehatan hingga ke pelosok, yang
diwujudkan dalam transformasi sistem kesehatan indonesia, khususnya pada pilar
kedua.
 

Hal
tersebut disampaikan Juru Bicara (
Jubir) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), dr. Mohammad Syahril, Ia mengatakan guna mendukung upaya ini,
secara bertahap dilakukan pemenuhan alat kesehatan di seluruh rumah sakit.
 

Layanan
rujukan didorong agar dapat diakses oleh seluruh pasien di pelosok Indonesia
dengan menyalurkan bantuan untuk pemenuhan alat kesehatan penyakit prioritas,
pendampingan kateterisasi jantung, dan bedah jantung terbuka
,” ujar dr. Mohammad Syahril. 

Hasilnya, dana bantuan
pemerintah telah disalurkan kepada 148

Rumah Sakit Umum Daerah
(RSUD) dan 24 Rumah Sakit Umum Pusat
(
RSUP) di 31 provinsi untuk pemenuhan alat kesehatan penyakit
prioritas.
 

“Di Tahun 2022 ada dana
sebesar Rp 3,55 triliun, kita gunakan untuk memenuhi Alkes di RS daerah. Sampai
saat ini, dana bantuan pemerintah 2022 ke 148 RSUD sudah tersalurkan 96,2
persen.
Sementara bantuan pemerintah ke RS vertikal tersalurkan 100
persen,”
sebut Jubir Kemenkes dr. Mohammad Syahril.
 

Upaya tersebut juga
mendapatkan dukungan kerja sama dari 25 gubernur untuk mengembangkan RSUD
sebagai jejaring layanan rujukan dengan rincian layanan jantung 24 provinsi,
stroke di 21 provinsi, kanker di 21 provinsi, dan uronefrologi di 29 provinsi.
 

Tak hanya itu, Kemenkes
juga telah melakukan program pendampingan kateterisasi jantung di 37 RS dan
stroke di 3 R
umah Sakit. Secara bertahap, ditargetkan sebanyak 50 persen kabupaten atau kota memiliki alat kesehatan lengkap untuk 4
penyakit katastropik hingga tahun 2024.

Alat kesehatan untuk pengobatan
jantung dan stroke antara lain Echocardiography, CT-Scan, Cathlab, Set Kamar
OK, IABP, Rotablator, IVUS-FFR, MRI, Mikroskop Neuro, Heart Lung Machine, dan
OCT. Sementara untuk kanker terdiri dari Mammography, SPECT CT, Flow Cytometer,
IHK, Bronchoscopy, Brachytherapy, CUSA, LINAC, PET-CT, CT Simulator.

Ada pula alat kesehatan
untuk uronefrologi adalah Set endourology, ESWL, C-Am, USG Doppler, Video
Urodynamic, Laser Holmium, Automated Peritoneal Dialysis, PCNL, URS, dan Tissue
typing.

Selain itu, dr. Syahril
melanjutkan, pemerintah juga akan melengkapi alat kesehatan untuk kesehatan ibu
dan anak, berupa mesin Anestesi, Patient Monitor, Ventilator, USG Fetomaternal,
Inkubator Bayi, Laser Ablation, HFOV, Mesin Nitrite Oxide, HFOT, dan HFNC.
(Sumber : Humas Kemenkes RI).

Editor
: Humas Yarsi Pontianak