Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono saat membuka Musrenbang |
YARSIPONTIANAK.COM
(PONTIANAK) – Musyawarah Perencanaan
Pembangunan (Musrenbang) menjadi langkah penyerapan aspirasi masyarakat yang
dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak mulai tingkat RT dan RW,
kelurahan, kecamatan hingga kota.
Hal tersebut
disampaikan Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono pada saat membuka Musyawarah
Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kelurahan Sungai Bangkong
Kecamatan Pontianak Kota di Hotel Mahkota Jalan Sidas Pontianak pada hari Rabu
(18 Januari 2023).
Wali Kota
Pontianak, Edi Rusdi Kamtono berharap dalam pelaksanaan Musrenbang, kelurahan
mampu menghimpun semua masukan dari masyarakat sebagai dasar pelaksanaan
Musrenbang di tingkat selanjutnya.
“Beberapa
kelurahan sudah mulai melakukan Musrenbang. Musrenbang tingkat kelurahan ini
menyerap apa yang menjadi keinginan masyarakat bawah. Oleh sebab itu, pihak
kelurahan harus merangkum hasil dari Musrenbang ini,” ujarnya.
Menurut Edi,
persoalan dasar seperti peningkatan infrastruktur jalan, air bersih dan
mengantisipasi satu wilayah dari genangan masih menjadi prioritas program kerja
Pemkot Pontianak. Tak dipungkiri, infrastruktur seperti jalan lingkungan dan
drainase belum sepenuhnya dalam kondisi mantap.
Masih ada
wilayah yang belum tersentuh. Utamanya di daerah pinggiran Kota Pontianak.
Karenanya di tahun ini program Pemkot Pontianak masih seputaran infrastruktur.
Masukan-masukan dan saran yang dihimpun pada Musrenbang tingkat kelurahan ini
akan dibawa ke tingkat kecamatan. Kemudian setelah itu dibahas lagi di
Musrenbang tingkat Kota.
“Setelah
pembahasan ini, semua masukan masyarakat dihimpun. Dilihat yang paling
prioritas, karena dalam pembangunan juga mesti melihat alokasi anggaran yang
ada saat ini,” imbuhnya.
Di tempat
terpisah, Musrenbang Tingkat Kelurahan Bangka Belitung Darat Kecamatan
Pontianak Tenggara juga digelar di hari yang sama. Lurah Bangka Belitung Darat
Thedy S Utama menjelaskan, sebanyak 70 usulan masyarakat Kelurahan Bangka
Belitung Darat Kecamatan Pontianak Tenggara disampaikan saat Musrenbang Tahun
2024. Dari jumlah tersebut akan diprioritaskan 25 usulan.
“Sekarang
ada tiga bidang, tapi yang paling diutamakan pemberdayaan masyarakat karena
untuk fisik kita sudah cukup,” terang Lurah Bangka Belitung Darat.
Beberapa
program pemberdayaan masyarakat akan mengarah kepada upaya mendorong
perkembangan UMKM di wilayah tersebut. Thedy berharap, Musrenbang kali ini
melahirkan perencanaan yang tepat sasaran dan sesuai dari keperluan masyarakat
itu sendiri.
“Serta
pembangunan dari hasil Musrenbang sebelumnya, itu sudah baik dan jangan lupa
untuk kita jaga bersama,” pesannya. (tim liputan).
Editor : Humas
Yarsi Pontianak