Edi Kamtono: Kota Pontianak Siap Sambut Tamu Jelang Imlek Dan Cap Go Meh |
YARSIPONTIANAK.COM
(PONTIANAK) – Menjelang perayaan Tahun Baru
Imlek 2574 dan Cap Go Meh, kunjungan tamu dan wisatawan domestik maupun
mancanegara ke Kota Pontianak diperkirakan terjadi lonjakan, baik yang
tujuannya berkunjung ke Pontianak maupun transit untuk lanjut ke Singkawang.
Wali Kota
Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengungkapkan, masyarakat yang merayakan Imlek di
Pontianak maupun yang berkunjung ke Singkawang pasti melintasi Kota Pontianak.
Ia berharap aktivitas ini berdampak pada roda perekonomian di kota ini.
Hal tersebut
disampaikan Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono seusai mengikuti rapat
koordinasi (rakor) lintas sektoral pengamanan Imlek 2574 dan Cap Go Meh di Aula
Mapolresta Pontianak pada hari Kamis (19 Januari 2023).
“Tentunya
ini menjadi angin segar bagi perekonomian di Kota Pontianak terutama sektor
UMKM dan ekonomi kreatif. Para tamu pastinya berbelanja, menikmati kuliner dan
membeli oleh-oleh di Pontianak,” ungkapnya.
Selain di
Singkawang, agenda perayaan Imlek dan Cap Go Meh juga digelar di Pontianak yang
diselenggarakan oleh Komunitas Tionghoa, seperti Festival Kuliner di Jalan
Diponegoro, arak-arakan naga dan barongsai serta kegiatan budaya lainnya. Oleh
sebab itu, dirinya berharap dukungan dari seluruh masyarakat untuk membuat
pengunjung merasa nyaman berada di Pontianak.
“Mari
kita bersama-sama menjaga Kota Pontianak tetap kondusif sehingga siapapun yang
berkunjung ke Pontianak merasa aman dan nyaman,” pesannya.
Untuk
kelancaran perayaan Tahun Baru Imlek, Polresta Pontianak menggelar rakor lintas
sektoral pengamanan Imlek 2574 dan Cap Go Meh. Rakor lintas sektoral ini dalam
rangka persiapan perayaan Tahun Baru Imlek dan Cap Go Meh.
“Dengan
adanya rakor ini diharapkan perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Kota Pontianak
berjalan lancar,” kata Edi.
Ia
menambahkan koordinasi dilakukan terkait penyelenggaraan, titik rawan dan
kelancaran lalu lintas. Perayaan Imlek dan Cap Go Meh diharapkan bisa menarik
minat warga dan wisatawan datang ke Kota Pontianak.
“Kebersihan
juga harus dijaga, jangan sampai ada kegiatan justru Kota Pontianak malah
kotor,” ucapnya. (tim liputan).
Editor : Humas
Yarsi Pontianak